Selasa, 07 Januari 2014

thank U Allah....

aku yakin dan percaya, apapun yang terjadi pada diri manusia, terutama buat aku, itu sudah tersurat dalam takdir hidup yang Allah ciptakan.
suka, duka, pahit, manis... jalan hidup, mau gak mau, siap gak siap, harus dilewati.
tidak semua yang kita minta, bakal kita dapat meski sekuat tenaga kita mati2an buat berjuang. 
apa yang menurut kita baik, belum tentu baik dan diapprove sama Allah, gitu juga sebaliknya, sesuatu yang menurut kita tidak baik, tapi Allah menetapkannya baik untuk kita.
untuk menjalani semua takdir Allah, hanya ikhlas, pasrah dan berusaha selalu berbaik sangka padaNya. in shaa Allah kita lebih ringan untuk menjalaninya.

ketika kita sangat yakin atas semua itu... ketika semua perjalanan hidup terbayarkan oleh hikmah yang luar biasa nikmatnya, barulah kita bisa melihat, subhanallah.. inikah yang Beliau rencananakan untuk kebaikanku?? YA... 

Allah yang Maha Membolak-balikkan hati....
"ampuni hambaMu ini.. yang mungkin lalai untuk bersyukur... sungguh aku tak kuasa melawan kehendakMu.. nikmat yang Engkau limpahkan, sungguh luar biasa indahnya "

#sujud syukur.. thank U Allah..

Jumat, 03 Januari 2014

panen oleh2...( tararengkyuuuh ya.. )

from Purworejo....

sebenernya ini cerita kuno sebelum akhir-akhir ini dijajah hahaha... betah ngendon di draft koz mo ditempelin foto aja ga bisa nempel-nempel # lemnya kurang lengket apa ya..???

ngemeng-ngemeng soal  rejeki emang ga kemana yaa.... partner kerjaku, Anin, pas lebaran kemaren pulkam, terus aku minta titip ce-meal-an khas kota asalku, kerena aku ga bisa mudik lebaran ini dan kebetulan pula satu kota, Purworejo ( Kedu ).. dan oleh2nya..

Geble'g..#^ekor^ , bukan dibaca GEBLEG yg artinya stupid lhoyaa...

Geble'g itu cemealan yg terbat dari tepung kanji/tapioka. mirip kaya cireng di Bandung  gituuh.. dengan dibumbui garam, bawang putih saja.  untuk membuat adonannya sampai bisa dibentuk butuh perjuangan hingga *tetes keringat* penghabisan...fiuuuhhhf.. #pantes aga2 berasa asem dikit, mgkn itu yang bikin enaaakk gimana gicuuh....hihihi.. #

naahh ini tampilan si Geble'g yg masih mentah alias belum digoreng dan yg sudah siap disantaaff...
before.....

after... plus kuah cuko yang duper HOT.. biar supangatt makannya ..


oleh2 lainnya yg khas Purworejo adalah KUE LOMPONG. terbuat dari tepung beras ketan hitam yg dalamnya diisi unti kacang ky enting2, manis gurih. kalau kulitnya sih cenderung tawar. yang bikin unik dari kue ini adalah bungkusnya dari klaras #daun pisang yg sudah kering. biar ga penasaran, ini diaaaaa..
aku rekomen kue Lompong yg fresh from the oven, haneut2 yg legit bikinan toko/foto KING di Kutoarjo. tersedia dos isi 10,20,25 biji.

Kue Lompong khas Purworejo.. legit manisss..


satu lagi oleh2nya Anin adalah gula aren yg wangiiiinya..hmmmmm.. cucok buat pengganti gula pasir buat bikin teh ato kopi tubruk. rasa dan baunya yg khas ky karamel gt,,
Gula Aren yang gedenya sepiring-piring..
matur tengkyu buat bu Marno ( Anin's mom ) .. besok kalo kudik2 lagi, inget ekyeee ya bu...hihi#bocah ngelunjak


Garang Asem Ayam....

Makanan khas Kudus ini rasanya seger.. Asem manis pedes manis..campur jadi satu, ditambah aroma daun yang dikukus, bikin makin nikmat aja rasanya.

Dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan cara membuatnya yang gampil pake banget, rekomended deeh buat lauk..

Garang Asem Ayam...
Rimariiiiii kita liat aja apa yang harus disiapin untuk sebentuk...# aiih sebentuk... setum garang asem ayam ini, tapiih sekali lagi list bahannya jangan dijadiin patokan harga kuburan.. # teteuup dong aahh.. kita main alus di ilmu kira-kita tentunya. Masalan teknisnya bisa disesuein sama urusan lidah masing-masing ownernya.

Bahan-bahan  :
1/2 kg ayam dipotong-potong kecil, lebih enak kalau yang bertulang
1/4 kg tomat sayur hijau, dipotong kasar
1 ons cabe merah+ijo plus cabe rawit setan ( kl suka pedes, dipotong-potong kasar semuanya )
5 buah belimbing wuluh atau blimbing sayur, dipotong tipis-tipis
1 buah jeruk nipis
2 buah santan instan + air minum
Garam, gula pasir, salam, laos, daun jeruk dan sereh batang yang putih dirajang alus )
Daun pisang untuk membungkus
Plastik untuk alas daun pisang, secukupnya
Lidi untuk menyemat

Cara Membuatnya :
  1. Cuci bersih ayam yang sudah dipotong-potong, lumuri dengan air perasan jeruk nipis untuk menghilangkan bau amis dan lendir ayam, cuci kembali.
  2. Campur semua bumbu yang diiris, tambahkan garam, gula dan santan juga air agar tidak teralu kental.
  3. Ambil daun pisang, lapisi dengan plastik dan ditumpuk lagi dengan selembar daun pisang lagi. Tata potongan salam laos dan daun jeruk di dasar daun, ambil beberapa potong ayam, siram dengan bumbu iris + santan.
  4. Tum dan semat dengan lidi, kukus dalam dandang yang sudah mendidih airnya.
  5. Kukus antara 30-45 menit sampai ayam matang.
  6. Siap dihidangkan....

Tips & tricks :
- kalau ingin masak cepat, gunakan ayam horn / pedaging
- untuk menghasilkan rasa yang legit, gunakan ayam kampung dengan waktu memasak yang lebih lama. Atau    bisa juga dikukus menggunakan panci presto.



resep dengan modif sana-sini sesuai kata hati by tamie.tjokro@gmail.com




Ruaaarrrr biasaaaa....

Allah punya kehendak untuk menghadirkan apa saja dalam hidupku, itu adalah mutlak kuasaNya. Kejadian penting dalam hidup sebulan belakangan ini seperti dipaksa mulutku untuk melongo tanpa bisa menahannya.  Bisa dibilang ini sebuah miracle... antara percaya dan nggak.

Masih dengan kekuatan yang seakan-akan lumpuh pun, aku tetap tidak kuasa menolak apapun yang datang tanpa bisa dikendalikan..

Aku hanya bisa berucap, Subhanallah..Walhamdulillah.. Allohu Akbar.. !!


#edisi menunggu kejutan-kejutan berikutnya.... in shaa Allah

Donat Kentang..

Hari Minggu ngepasi jatahnya libur, its time for " membabubutaah ". Ladang amal menanti, maaakkk..ayooo.,ayooo... Yah gawean rutin2 aja siih, cuman kalau hari kerja kan dikerjakke sak geleme.. hahaha.. yaaiiyyadooong.. kan kudu spare tenaga buat nguli juga. 

Buat reward atas kegiatan hari krida ini, aku emang udah niat banget mau bikin donat kentang #berdoa kenceng supaya adonannya ngembang kaya bodikyuuh.. #peluk diri sendiriii.. Bahannya siih udah ada dari kapan bulan, beli tepung donat mix yang tinggal cemplung2 ke baskom, tinggal nambahin kuning telur sebiji plus air es 100ml.  Sinambi nunggu bilasan terakhir kelar ( kan lagi membabubutah.. ) adonan aku uleni sampe kalis sesuai petunyuk di resep yang ditulisin di kemasannya.

donat kentangkuu...
Dan rasanya aku suka.. meski mungkin tampilannya ga menarik bararblass, tapi enak..empuk daaann ga terlalu manis, jadi kalau mau dikasih topping, ga bikin enek. oiyaa.. yang bulet2 itu aku isi pake abon sapi, manis gurih.. @ciap2 ngeteh sore..

Aku ga bisa share reseprnya, karena aku pakai tepung siap saji yang udah komplit, tinggal nambahi telur sama air aja. Diuleni sampai kalis.... tunggu sampai ngembang 2x lipat, dibentuk, diemin lagi.. baru deehh digoreng dalam minyak yang banyak sampai matang, sambil dibolak- balik tentunya.

Sup Iga Sapi..

Makanan berkuah yang sering disatroni selain soto atau bakso, sup iga sapi menjadi pilihan yang favorit juga. Karena lumayan sering beli, lama-lama kalo diitung-itung kok boros juga yaa.. #otak emak-emak muterrr..

Daripada jajan terus, akhirnya lebih baik bikin sendiri. Lebih irit dan temtuuuh porsinya boleh nambah sepuasnya. Kalau mau bikin sup iga versi aku, boleh kok dicontek..

Sup Iga Sapi..... 


Bahan-bahan :

1 kg iga sapi yang sudah dicuci bersih.
1/4 kg wortel ( buat kaldu dan isian )
1/4 kg kentang ( buat kaldu dan isian )
daun bawang dan seledri Sebagian diikat, sebagian lagi dipotong-potong

Bumbu-bumbu :

5-7 siung bawang putih digeprak
1 buah bawang bombay belah jadi 4
1 sdt merica bubuk
garam
gula pasir

Pelengkap :

Bawang merah goreng
Tomat dipotong-potong
Sambel rawit hijau
Jeruk Nipis

resep ori by tamie.tjokto@gmail.com




Mengapa ada TJOKRO di belakang namaku..??

Bukan bermaksud untuk sok-sokan atau gegayaan, kalau boleh dan gak harus ribet-ribet ria, pingin banget nama bapak (alm) itu ada juga terselip di belakang namaku. Ga meminta nama yang puanjaaang atau yang lagi ngetrend juga sih.. yang penting ada nama bapak, bukan nama orang lain, meski nama suami sekalipun.

Setelah beberapa kali liat artikel, blog, ataupun dengerin tauziah, mengapa aku memilih menisbatkan nama bapak di belakang namaku ?? Jawabannya karena ini sebagai bentuk rasa hormatku  dan sayangku kepada beliau.  Mengapa bukan nama suami? Naah ternyata menisbatkan nama suami di belakang nama kita itu diharamkan dalam Islam, kepercayaan yang aku anut.

Kira-kira kurang lebihnya begini penjelasan yang aku baca :

Dalam ajaran Islam seorang istri tidak boleh menambahkan nama suaminya atau nama keluarga suaminya yang terakhir setelah namanya sebagaimana banyak terjadi kepada non-muslim berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari (3508) bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لَيْسَ مِنْ رَجُلٍ ادَّعَى لِغَيْرِ أَبِيهِ وَهُوَ يَعْلَمُهُ إِلَّا كَفَرَ ، وَمَنْ ادَّعَى قَوْمًا لَيْسَ لَهُ فِيهِمْ – أي نسب - فَلْيَتَبَوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنْ النَّارِ
Artinya: (tidaklah seseorang mendakwakan kepada selain ayahnya sedangkan dia mengetahuinya kecuali dia telah kafir, barangsiapa yang mendakwakan kepada suatu kaum sedangkan dia tidak memiliki nasab dari mereka, maka hendaklah dia memesan tempatnya dalam neraka).


وقال صلى الله عليه وسلم : ( مَنْ انْتَسَبَ إِلَى غَيْرِ أَبِيهِ .. فَعَلَيْهِ لَعْنَةُ اللَّهِ وَالْمَلائِكَةِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ ) رواه ابن ماجة (2599) وصححه الألباني في صحيح الجامع (6104

Dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: (Barangsiapa yang menisbatkan dirinya kepada selain ayahnya, maka baginya laknat Allah, para malaikat dan manusia seluruhnya)
 HR Ibnu Majah(2599) dan dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani dalam Shahihul Jami’ (6104).

Dalam dua hadits diatas ada ancaman keras bagi yang mengganti nama ayahnya atau keluarganya dan menisbatkan dirinya kepada keluarga atau kaum yang bukan asalnya.
Disamping itu perbuatan ini juga merupakan tasyabuh (menyerupai) orang-orang kafir, karena tradisi yang tercela ini tidak pernah dikenal kecuali dari mereka, dan dari merekalah sebagian kaum muslimin yang awam mengadopsinya.
Dalam perbuatan itu juga ada unsur pengingkaran seorang wanita kepada keluarganya dimana hal itu bertentangan dengan sifat kebajikan, ihsan dan akhlak yang mulia.

- See more at: http://www.voa-islam.com/read/konsultasi-agama/2010/08/19/9326/hukum-menambah-nama-suami-di-belakang-istri/#sthash.Wh8rYHj1.dpuf

Sumber : VOA-Islam.com

Dengan tidak bermaksud untuk menggurui, karena aku  sedang belajar, masih jauuuuhhh dari kata pandai urusan agama. Kalau masih ada yang kurang baik dan kita ( ???? ), yaa aku tepatnya,  masih diberi kesempatan untuk memperbaikinya.. apa salahnya...??

#selfreminder